Gelombang Pasang Mereda, Jalan dan Rumah di Aceh Barat Masih Tertimbun Pasir


Aceh Barat - Meski pun kondisi hempasan gelombang pasang sudah mulai mereda, namun kondisi badan jalan dan belasan rumah penduduk di Kabupaten Aceh Barat, masih tertimbun oleh pasir yang diseret gelombang pasang.

"Alhamdulilah, siang ini sudah reda sedikit gelombang, tidak sampai air ke rumah – rumah. Dari malam sampai pagi tadi masih besar," kata Riswan (35) warga Desa Ujong Kalak, ditemui RRI, Rabu (17/7/2019) sore.

Gelombang pasang yang melanda Aceh Barat sejak Selasa 16 Juli 2019 itu disebabkan oleh adanya fenomena gerhana bulan sebagian (persial) yang nampak terlihat saat melintasi Aceh pada Rabu 17 Juli 2019 sejak pukul 03.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB.


Ada pun beberapa titik lokasi yang terkena dampak bencana dari laut ini seperti Desa Suak Indra Puri, Desa Pasir, Desa Ujong Kalak dan Desa Suak Ribee, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat.

Badan jalan yang tertimbun yakni Jalan Dipenorogo, Jalan Desa Ujong Kalak, dan rumah penduduk yang tertimbun pasir mayoritas di Desa Pasie Ujong Kalak sebanyak 10 unit, namun tidak ada kerusakan berat.

"Rumah – rumah yang terkena pasang air laut tidak rusak, karena hanya air laut dan pasir masuk ke dalam rumah. Gelombangnya pecah jauh di pantai, sehingga hanya terseret sampai ke permukiman," jelas Riswan lagi.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Meulaboh – Nagan Raya, menyampaikan, gelombang pasang tersebut merupakan gejala alam dari adanya fenomena gerhana bulan persial yang telah berlangsung.



0 Komentar

close