Menegakkan amar ma'ruf nahi mungkar, atau menegakkan kebenaran demi mencegah perbuatan kejahatan, ribuan santri dari sejumlah Pondok Pesantren di Kabupaten Aceh Timur, kembali turun ke lokasi pantai yang ramai dikunjunjugi warga dihari libur Minggu Sore(12/072020).
Seperti dilaporkan Personil Rapi Aceh Timur, Ridwan Efendy, salah satu lokasi pantai yang mereka kunjungi adalaj objek wiasata Pantai Kuala Leuge di Kecamatan Peureulak.
”Selama ini diwlayah Aceh timur pantai wisata yang dibuka cuma Kuala Leuge, kebetulan wisatanya lumayan ramai, sementara lokasi wisata lainnya mungkin tidak dibuka karena tidak diizinkan oleh masyarakat setempat,” kata Riwan Efendi Tim Rapi Aceh Timur.
Kedatangan ribuan satri dari sejumah Ponpes di lokasi objek wisata ini dikatakan bukan untuk mengusir pengunjung.
Sambil bertakbir dan bertahlil, ribuan santri dari beberapa ponpes datang menggunakan alat pengeras suara. Disana mereka menyampaikan ajakan untuk melakukan kebaikan dan menjauh kan diri dari perbuatan melanyalahi aturan syariat Islam.
“Sejak pagi hingga pukul 03 :00 wib, mereka tidak melakukan aksi apa apa,namun Mereka para santri hanya menyapa mengajak pengunjung pantai berbuat kebaikan, bukan untuk melakukan razia apalagi anarkis,” tambahnya.
Di bawah pengawalan aparat kepolisian dan Satpol PP, aksi Tim Rapi Aksi dakwah para santri berlangsung tertib. Acara yang berlangsung sejak pagi hingga menjelang sore ini disambut baik pengunjung pantai. Walaupun ada beberapa pengunjung yang memilih meninggalkan lokasi wisata tersebut.
Sementara, setelah seharian berada di lokasi objek wisata, ribuan santri mengenakan jubah putih dan mengangkat Bendera Tauhid membubarkan diri kembali ke Dayah masing–masing. source
0 Komentar