Polisi Bantah Anggotanya Sebar Ujaran Kebencian di Medsos


Jakarta - Sebuah gambar tangkap layar berisikan ujaran kebencian beredar di media sosial. Unggahan yang mengatasnamakan Briptu Anton olah mengadu domba antara TNI dan Polri.

Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono pun membantahnnya. Ia menegaskan, unggahan tersebut tidak lah benar.

“Telah beredar di media sosial screenshoot atas nama Briptu Anton Sihotang, olah membuat postingan yang berisi mengadu domba TNI dan Polri. Padahal WhatsApp dan Nomor yang digunakan Briptu Anton Sihotang masih berjalan normal,” ujar Argo ketika dikonfirmasi, Sabtu (15/6/2019).

Ia menjelaskan, pelaku pembuat unggahan tersebut sengaja membuat tampilan nomor dan nya seperti milik korban. Padahal akun tersebut merupakan akun palsu. Korban yang merupakan anggota Direktorat Polair Polda Metro Jaya, telah melaporkan kejadian yang merugikan dirinya tersebut ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Jumat (14/6/2019).

“Jadi pelaku membuat akun olah tampilan nomor dan nama korban dengan menggunakan nomor telepon yang lain. Briptu Anton Sihotang adalah anggota Dit Polair PMJ dan saat ini telah melaporkan ke Krimsus PMJ. Maka screenshoot tersebut adalah tidak benar alias Hoax,” imbuhnya.

Laporan tersebut teregister dengan nomor LP/3578/vi/2019/pmj tanggal 14 juni 2019.

Sumber

0 Komentar

close