Jakarta - Kicauan berisi tanda tagar atau #YouTubeDown meramaikan media sosial Twitter, Senin (3/6/2019) pagi setelah banyak pengguna melaporkan platform berbagi video milik Google itu tidak dapat diakses.
"Ketika Snapchat dan YouTube down dan Anda tidak tahu harus ke mana #YouTubeDOWN #snapchatdown," tulis seorang pengguna bernama Jasmine di Twitter, dilansir dari Reuters.
Raksasa teknologi Google mengakui pihaknya tengah menghadapi kepadatan jaringan tingkat tinggi di wilayah timur Amerika Serikat (AS). Hal itu berdampak pada beberapa layanan perusahaan, seperti Google Cloud, G Suite, dan YouTube, tulis perusahaan dalam keterangan resminya, Minggu malam waktu setempat atau Senin pagi waktu Indonesia.
"Kami yakin telah mengidentifikasi akar masalah kepadatan tersebut dan berharap layanan dapat kembali normal secepatnya," tulis perusahaan. Google menambahkan bahwa masalah itu muncul pukul 15:25 waktu setempat.
Perusahaan tidak menjelaskan secara detail penyebab situasi kepadatan tersebut.
Snapchat juga dilaporkan tidak dapat diakses dan menyatakan pihaknya telah mengetahui kejadian tersebut.
Situs web yang menelusuri tidak dapat diaksesnya web–web lain menunjukkan jumlah keluhan terkait down–nya Snapchat mencapai 48.000 sebelum turun menjadi sekitar 7.300 Minggu malam.
Dalam laporan tahunannya, Snap Inc mengatakan menggunakan layanan Google Cloud. Namun, perusahaan belum mengonfirmasi ketiadaan akses terhadap platform–nya terjadi akibat masalah yang dialami Google Cloud.
Sumber : cnbcindonesia
0 Komentar