Kedatangan 12 Mahasiswa Aceh dari Wuhan Disambut Haru Teman dan Keluarga


Setelah meninggalkan Natuna pada Sabtu (15/2/2020) pekan lalu, akhirnya 13 mahasiswa asal Aceh yang sebelumnya menjalani observasi di Natuna selama 14 hari tiba kembali ke kampung halaman mereka di Aceh.

Kedatangan mereka disambut penuh kerinduan oleh teman teman sesama mahasiswa dan anggota keluarga.

Dari 13 mahasiswa ini hanya 12 yang pulang ke Aceh sementara satu mahasiswa lainnya memilih bertahan di Yogyakarta untuk menyelesaikan tugas–tugas kuliahnya.

Ory, Hikma dan Rian, adalah tiga dari dua belas mahasiswa asal Aceh yang berkuliah di kota Wuhan, China.

Senin (17/2/2020) pagi ketiganya tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh, dengan jadwal penerbangan yang berbeda. Sedangkan lima mahasiswa lainnya dijadwalkan tiba pada penerbangan hari berikutnya, Selasa (18/2/2020).

Selain keluarga, ketiganya disambut hangat dan haru oleh teman–teman sesama mahasiswa yang juga kuliah di China walau pada kampus yang berbeda. Mereka telah terlebih dahulu tiba di Aceh, pasca virus corona merebak di China.

“Hari ini, ada 8 mahasiswa yang pulang tapi dengan penerbangan yang berbeda, dan besok sisanya kembali sedangakan ada satu orang yang tidak balik ke aceh karena mau menyelesaikan tugas kuliahnya di Jogja, dan Alhamdulillah kondisi mereka semua baik dan sehat,” jelas Mulya, Ketua PPI Beijing periode 2017–2018, Senin (17/2/2010) di Bandara SIM Aceh Besar.

0 Komentar

close