Hasil Rapid Test, Seorang Warga Aceh Tamiang Positif Covid–19


Pemerintah kabupaten Aceh Tamiang melalui juru bicara Pemerintah Agusliayana Devita, pada Selasa (21/04/20) sekitar pukul 20.00 Wib, membenarkan adanya 1 Orang Dalam Pantauan (ODP) memiliki hasil Positif Covid–19 dari pemeriksaan melalui alat Rapid Tes, pernyataan tersebut dikeluarkan oleh Tim Informasi Gugus Tugas Covid–19 Dr. Hardekky dari Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tamiang.

Dikatakannya, kronologis Pasien tiba di Aceh Tamiang empat hari yang lalu tepatnya (17/04/2020) dengan daerah asal kedatangan Magetan Propinsi Jawa Timur dan Pasien melakukan pemeriksaan awal (20/04/2020) dengan mengalami gejala batuk.

"Kami tidak akan menyebutkan insial Pasien, berjenis kelamin laki–laki ini sudah masuk dalam data Orang dalam Pemantauan (ODP) dan saat ini Kabupaten Aceh Tamiang terdata sebanyak 13 orang, namun hasil Rapid tersebut belum bisa 100% memastikan bahwa Pasien positif terjangkit ,mengingat tingkat keakuratan alat tersebut dalam capaian 70% sampai 80%," katanya.

Guna memastikan keakuratan hasil tersebut, Pasien segera dijemput oleh Tim dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Tamiang untuk selanjutnya akan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin di Banda Aceh untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut melalui Uji Swab Tenggorokan, agar di dapatkan kepastian terkonfirmasi positif atau tidak.

“Kondisi Pasien terlihat sehat, dia hanya mengalami gejala batuk, sayangnya hasil test menggunakan Rapid Test menunjukkan positif, keluarganya akan segera dikarantina tidak boleh keluar dari rumah," ujarnya.

Devi menambahkan, untuk saat ini, kasus Corona di Aceh Tamiang menjadi satu orang yang dinyatakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan diminta kepada seluruh masyarakat luas tetap mentaati peraturan, kebijakan yang sudah dibuat oleh Pemerintah, guna memutus mata rantai penyebaran Covid–19.

"Berbagai upaya yang dibuat Pemerintah untuk memberantas Pandemi tidak akan pernah berhasil, jika masyarakat sendiri masih enggan melaksanakannya, seperti memakai masker bila keluar rumah dan menjaga jarak atau menghindari kerumunan,"tegasnya.

0 Komentar

close