Banjir yang merendam Aceh Selatan sedalam satu meter telah meluas hingga ke 17 desa di empat kecamatan. Sedikitnya 3.985 warga terdampak banjir tersebut.
"Ada 3.985 orang terdampak dari total 912 rumah atau keluarga yang menjadi korban banjir yang meluas hingga ke 17 desa di Aceh Selatan, kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Sunawardi seperti mengutip Antara.
Secara rinci, Sunawardi mengatakan dari semua warga yang terdampak sekitar 3.859 orang merupakan warga dari 10 gampung (desa) di kecamatan kota Bahagia.
Hingga Senin malam, banjir yang merendam Kecamatan Kota Bagia merupakan yang terparah. Sekitar 871 rumah terendam banjir hingga kedalaman 1,2 meter.
Sunawardi merinci data dan rumah yang terut terendam banji. Di Desa Alur Dua Mas terdampak pada 1.171 orang dengan 259 unit rumah, Ujong Tanoh 1.341 orang dengan 237 rumah, Seuneubok Keuranji 459 warga dengan 117 rumah, dan Beutong 315 orang dengan 84 unit rumah.
Banjir juga merendam Desa Gunong Rayek terdampak pada 327 warga dengan 100 unit rumah, Jambo Keupok 106 orang dengan 40 rumah, Gunong Cut 100 jiwa dengan 34 rumah. Sementara banjir di Rambong terdampak pada 40 orang dengan jumlah rumah masih dalam pendataan, dan Bukit Gadeng dengan jumlah warga dan rumah yang masih didata.
Sisanya 126 jiwa dengan 41 unit rumah terdiri dari 120 jiwa dan 40 rumah di antaranya penduduk Desa Teungoh. Lalu dua desa, yakni Pulo Paya dan Ladang Rimba hanya terjadi genangan air dengan jumlah jiwa masih dalam pendataan di Kecamatan Trumon Tengah.
"Terdapat satu unit rumah rusak berat dengan jumlah enam jiwa menjadi korban terdampak banjir di Desa Siurai–urai, Kecamatan Kluet Tengah. Tiga desa lagi cuma terjadi genangan di Lawe Bulu Didi, Lawe Cimanok, dan Lawe Sawah di Kecamatan Kluet Timur," terang Sunawardi.
"Hingga kini, air yang menggenangi 17 desa sebagian di antaranya sudah mulai surut."
Hasil analisis BMKG memperkirakan pekan ini hujan lebat masih akan terjadi di wilayah Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Selatan, Aceh Singkil, Simeulue, Aceh Tengah, dan Aceh Tamiang.
Warga diminta mewaspadai potensi banjir dan tanah longsor hingga beberapa hari ke depan akibat intensitas hujan tinggi. source
0 Komentar