Jumlah Kematian Global Akibat Covid–19 Tembus 1 Juta

Jumlah kematian global akibat Covid–19, yang muncul kurang dari setahun di Tiongkok dan telah melanda seluruh dunia, melampaui satu juta pada Minggu (27/9).

Seperti dilaporkan ST, pada Minggu 2230 GMT (atau pukul 5.30 pagi Senin waktu Indonesia) penyakit itu telah merenggut 1.000.009 korban dari 33.018.877 infeksi yang tercatat, menurut penghitungan AFP menggunakan sumber resmi.

Amerika Serikat memiliki jumlah kematian tertinggi dengan lebih dari 200.000 kematian diikuti oleh Brasil, India, Meksiko, dan Inggris.

Awal tahun 2020, IMF memperingatkan bahwa pergolakan ekonomi dapat menyebabkan "krisis yang tiada duanya" karena PDB dunia runtuh.

Eropa, yang terpukul oleh gelombang pertama, sekarang menghadapi lonjakan kasus lain, dengan Paris, London dan Madrid semua dipaksa untuk memperkenalkan kontrol untuk memperlambat kasus yang mengancam rumah sakit yang membebani.

Pada 11 Maret, virus telah muncul di lebih dari 100 negara dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan pandemi, mengungkapkan keprihatinan tentang "tingkat kelambanan yang mengkhawatirkan."

Patrick Vogt, seorang dokter keluarga di Mulhouse, kota yang menjadi pusat wabah di Prancis pada Maret, mengatakan dia menyadari virus corona ada di mana–mana ketika para dokter mulai jatuh sakit, beberapa di antaranya sekarat.

"Kami melihat orang–orang dalam operasi kami yang memiliki masalah pernapasan yang sangat parah, muda dan tidak terlalu muda yang kelelahan. Kami tidak punya solusi terapeutik," katanya. source

0 Komentar

close