Meski sifatnya ajang pra-musim Liga 1 dan Liga 2 Indonesia, Piala Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora) 2021 tetap menyuguhkan permainan menarik bagi para penggila sepak bola di tanah air.
Baca Juga: Viral Video Selebgram Cantik Ini hendak Bunuh Diri di Jembatan
 |
| Foto: Bola.com |
Duel menarik terhampar pada laga perdana Grup D, Rabu (24/3/2021), di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Armada asal provinsi paling barat Indonesia, Persiraja Banda Aceh, tampil cemerlang dalam debutnya.
Baca Juga: Kesal Diselingkuhi, Pria Ini Tebas Leher Istri Sendiri
Pasukan Tanah Rencong sukses membabat Persita 3-1. Hasil positif itu menempatkan Persiraja sebagai penguasa klasemen sementara Grup D. Sebaliknya, bagi Pendekar Cisadane, hasil minor itu membuat mereka berada pada dasar klasemen Grup D.
Sebenarnya, duel itu berlangsung sengit. Persiraja, yang memburu kemenangan perdana agar memudahkan langkah mereka untuk melaju pada fase knock out, langsung menggebrak.
Baca Juga: Viral Video Cabe Dicat, Polisi Periksa Sejumlah Saksi
Namun, Persita bukanlah tim ayam sayur. Legiun asal Banten ini adalah tim tangguh yang terkenal ngotot. Terbukti, hingga pertengahan babak I, kedua kubu berimbang.
Akan tetapi, setelah water break babak I, Persiraja berhasil leading 1-0. Gol perdana Persiraja dikemas Fitranto melalui heading mautnya. Tertinggal 0-1 membuat Persita mencoba bangkit.
Baca Juga: Terkait Ustad Gondrong Menggandakan Uang, Polisi: Trik Sulap, Uang Palsu
Alih-alih mengejar ketertinggalan, Persiraja justru memperlebar skor menjadi 2-0 pada menit 36. Kali ini, giliran Miftahul Assanur yang mengoyak gawang Persita.
Tidak ingin tertinggal lebih jauh, Persita tetap menyerang. Keasyikan menyerang membuat terjadinya celah pada lini belakang. Situasi itu dimanfaatkan Persiraja secara maksimal. Hasilnya, jelang babak I usai, Persiraja menambah perbendaharaan golnya menjadi 3-0 melalui sepakan Miftahul Assanur.
Baca Juga: Tak Disetujui Menikah, Seorang Anak Penggal Kepala Ayah hingga Putus
Meski tertinggal 0-3, Persita tidak mau menyerah. Mereka terus melawan. Perjuangan Persita mencetak gol akhirnya terwujud.
Pada menit 54, sepakan voli Chandra Kito, yang memanfaatkan long ball Ande Jantra, membuat si kulit bundar meluncur deras menembus gawang Persiraja. Skor berubah 3-1. Sayangnya, upaya Persita mengejar defisit 2 gol tidak tercapai. Hingga laga usai, Persiraja tetap unggul 3-1. source
0 Komentar