Oknum Kepsek di Aceh Tengah Ajak Mesum Tiga Guru Via WhatsApp

Seorang Kepala Sekolah di Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh, diduga melakukan tindakan tak senonoh kepada tiga guru PNS melalui pesan WhatsApp.

Baca Juga: Munarman Ditangkap Densus 88, Diduga Terlibat Terorisme

Ilustrasi.

Oknum tersebut berinisial MD, yang merupakan Kepala Sekolah SMP Negeri 32 Ketol.

Baca Juga: Kontak Tembak dengan KKB Papua, 1 Brimob Tewas, 2 Lainnya Luka-luka

Menurut salah satu suami korban, pesan WhatsApp tersebut, MD diduga mengajak salah satu guru untuk bertemu secara langsung di sebuah ruangan kelas yang baru di renovasi, sementara istrinya diajak bertemu tanpa alasan yang jelas dengan bahasa yang berbau tak senonoh.

Dilansir dari Suaragayo.com, hal yang tak patut dilakukan seorang kepala sekolah itu sudah sering terjadi, diantaranya dengan mengajak seorang guru perempuan tersebut menginap berduaan.

Baca Juga: Viral, Bocah Ini Tewas Usai Konsumsi Takjil Pemberian dari Orang Asing, Begini Kronologinya

“Salah satu dari tiga guru itu diajak via WhatsApp untuk menginap berduaan di sekolah tersebut, namun guru itu menolak,” katanya, Rabu (27/4/2021).

Suami korban tersebut juga sudah mengadukan hal itu kepada pihak Dinas Pendidikan Aceh Tengah, namun hingga saat ini tidak ada tindakan tegas terhadap kepala sekolah yang diduga berbuat asusila tersebut.

Baca Juga: Ustad Abdul Somad Ajak Patungan Beli Kapal Selam Pengganti KRI Nanggala 402

“Oknum ini bahkan juga sempat melakukan pengancaman administrasi terhadap korban apabila tidak mau menuruti ajakan oknum Kepsek ini,” sebutnya.

Ketiga korban juga mengaku tidak akan hadir dalam kegiatan belajar mengajar selama MD masih menjabat sebagai kepala sekolah SMP 32.

Baca Juga: Corona Mengganas, Lahan Kosong di India Jadi Tempat Bakar Mayat

“Mereka akan melakukan mogok mengajar, karena merasa tidak nyaman atas prilaku kepala sekolah itu,” ucapnya.

Menurut informasi yang beredar tambahnya, MD juga sudah pernah melakukan hal yang sama di tempat yang berbeda, dan berulang kembali kepada tiga korban ini.

Baca Juga: Kabinda Papua Tewas, Ditembak di Belakang Kepala Oleh KKB Kelompok Lekagak Telengen

“Kami akan melaporkan hal ini ke polisi, karena ulah Kepsek seperti ini membuat suasana pendidikan di sekolah tersebut tidak kondusif,” pungkasnya. source

0 Komentar

close