Seorang Gadis Diperkosa secara Bergiliran Akhirnya Meninggal Dunia

Kisah pilu menimpa seorang gadis berinisial NU (18) di Halmahera yang diperkosa beramai-ramai oleh sejumlah pria atas suruhan pacar korban (DN). Perbuatan ini sungguh biadab dan kejam, pasalnya korban mengalami trauma dan sakit yang luar biasa hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir.

Dihimpun dari berbagai sumber, kejadian pemerkosaan itu viral setelah pihak keluarga menceritakan melalui akun media sosial.

Korban meninggal dunia pada Senin (18/10/2021) setelah menjalani perawatan di rumah sakit akibat kekerasan seksual yang dialaminya.

Kasat Reskrim Polres Halmahera Tengah Iptu Taufik Saimima membenarkan cerita peristiwa pilu yang dialami NU itu.

Taufik mengatakan NU diduga diperkosa oleh sejumlah pria inisial DN, HN, DK dan OG. 

“Peristiwa ini terjadi pada awal September 2021 lalu,” tutur Taufik Minggu 17 Oktober 2021.

Kronologi Pemerkosaan

Peristiwa pemerkosaan berawal dari DN yang merupakan kekasih NU. DN menjemput NU dari tempat kosnya di desa Lelulef Woibulen, Kecamatan Weda Tengah.

Selanjutnya DN jalan bersama NU menggunakan sepeda motor menuju sebuah tempat dimana teman-temannya sedang berpesta minuman keras.

"Sesampai di tempat kejadian, DN malah menyuruh dan membiarkan teman-temannya menyetubuhi terhadap korban sercara bergantian," ungkap Taufik.

Tan hanya disetubuhi oleh teman-teman DN, korban pun disekap oleh para pelaku.

Setelah mengalami kekerasan seksual korban pun mengalami gangguan traumatik dan psikologi.

"Hingga akhirnya korban meninggal dunia," kata Taufik.

Terhadap para pelaku, lanjut Taufik, telah ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan penahanan di rutan Polres Halmahera Tengah.

Polisi hingga saat ini terus melakukan pemeriksaan secara mendalam terhadap keempat pelaku tersebut.

Selain itu, penyidik Polres Halmahera tengah melakukan pemeriksaan terhadap satu orang saksi.

"Bukan tidak mungkin jumlah tersangka bakal bertamal, kami pastikan kasus ini terus berlanjut," jelasnya. (*)

0 Komentar

close