Jelang Pilpres 2024, Gerindra Minta Jokowi Bebaskan Habib Rizieq, PA 212: Tidak Akan Jatuh di Lubang yang Sama!

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ferry Juliantono mengaku pihaknya bakal bersurat ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta untuk membebaskan Habib Rizieq Shihab (HRS).

Tak hanya membebaskan eks Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Gerindra juga bakal minta Presiden Jokowi membebaskan Munarman yang saat ini tengah mendekam di penjara karena kasus keterlibatan terorisme.

Dijelaskannya, rencananya, surat tersebut bakal dilayangkan ke Jokowi dalam waktu dekat. Rencananya, Gerindra juga meminta Presiden membebaskan aktivis Islam lainnya yang tengah mendekam di balik jeruji besi.

"Saya akan menulis surat kepada Presiden Joko Widodo dan memintanya untuk memberikan amnesty, abolisi, membebaskan dan merehabilitasi Habib Rizieq Shihab, Munarman, dan seluruh aktivis Islam lainnya yang masih berada dalam penjara," kata Ferry Juliantono kepada wartawan, Rabu 11 Mei 2022.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Persatuan Alumni (PA) 212 ustaz Slamet Maarif menegaskan, pihaknya tidak akan terjebak dengan permainan Politik Gerindra.

Tentunya, menjelang Pilpres 2024, Prabowo perlu dukungan dari massa Habib Rizieq agar memuluskan langkahnya menjadi presiden.

Bahkan Ustaz Slamet Maarif berucap, tidak mau 'terjatuh di lubang yang sama' dengan kembali mendukung Prabowo di 2024.

"Orang yang baik tidak akan jatuh di lubang yang sama," tegas Slamet Maarif saat dihubungi. source

0 Komentar

close