Sebuah cuplikan video yang menampilkan Rocky Gerung diduga mengkritik Presiden Jokowi sedang ramai dibahas di media sosial Twitter.
 |
| Tangkapan layar video Rocky Gerung yang viral di medsos. |
Video tersebut diunggah oleh akun Twitter @HmfaqihA pada Minggu (30/7/2023) dan telah ditonton oleh lebih dari 90 ribu pengguna Twitter.
Dalam potongan video tersebut, Rocky Gerung tampak membicarakan ambisi Presiden Jokowi dalam mempertahankan legasinya dan kunjungan Jokowi ke China yang berhubungan dengan penawaran Ibu Kota Negara (IKN) yang baru.
“Kalau gak jadi presiden nanti dia akan jadi rakyat biasa, tapi ambisi Jokowi akan mempertahankan legasinya. Dia pergi ke China untuk menawarkan IKN, dia berpindah-pindah dari satu koalisi ke koalisi lain untuk mencari kejelasan dirinya,” ungkapnya.
Diketahui potongan video tersebut diambil dari rekaman acara Konsolidasi Akbar Aliansi Aksi Sejuta Buruh di Bekasi yang diunggah di kanal YouTube SPSI.
Dalam video tersebut, Rocky Gerung tampak menggunakan kata-kata yang kasar dan melecehkan ketika menilai Presiden Jokowi hanya memikirkan nasibnya sendiri.
“Dia cuma memikirkan nasibnya sendiri, tidak memikirkan nasib kita. Itu baj***** yang t*l*l. Kalau dia bajingan yang pintar, dia akan berdebat dengan Jumhur Hidayat,” tegas Rocky dalam video tersebut.
Selain itu, dalam kesempatan yang sama, Rocky Gerung juga mengajak para buruh untuk turun ke jalan terutama pada tanggal 10 Agustus 2023 mendatang sebagai bentuk aksi untuk mendukung perubahan.
“Yuk, kita bikin kemacetan di jalan tol. Lebih baik macet di jalan tol daripada macet di jalan pikiran. Tidak ada perubahan tanpa gerakan. Kekuasaan akan berubah apabila ditantang oleh massa,” ajaknya.
Video tersebut telah menjadi viral di media sosial, khususnya di Twitter, dan mendapatkan perhatian dari sejumlah warganet yang mulai memperbincangkan konten dari cuplikan video tersebut.
Saat ini, potongan videonya telah menyebar dan diunggah ulang oleh banyak orang di berbagai media sosial.
0 Komentar