Kisah tragis seorang wanita asal Indiana, AS, yang meninggal setelah minum air putih berlebihan menjadi viral. Wanita tersebut diketahui bernama Ashley Summers dan kematiannya disebabkan oleh hiponatremia, kondisi keracunan air.
Peristiwa ini berawal ketika Ashley sedang berlibur bersama keluarganya di Danau Freeman, Indiana. Dia merasa sakit kepala dan pusing, gejala yang mirip dengan dehidrasi.
Menganggap dirinya mengalami dehidrasi akibat cuaca panas, Ashley dengan cepat meminum empat botol air atau setara dengan dua liter air dalam waktu 20 menit.
Namun, ketika tiba di rumah, kondisinya semakin parah dan ia pingsan karena pembengkakan otak yang serius. Ashley dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Muncul pertanyaan mengapa viralnya berita tentang wanita yang meninggal akibat minum air putih berlebihan. Jawabannya adalah hiponatremia, diagnosis yang diberikan oleh dokter pada saat Ashley dirawat di rumah sakit.
Hiponatremia adalah kondisi di mana kadar natrium dalam darah turun secara tidak normal. Natrium adalah elektrolit yang berperan mengatur jumlah air di dalam dan sekitar sel tubuh.
Kondisi hiponatremia bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk masalah medis atau konsumsi air berlebihan. Kedua faktor ini dapat menyebabkan pencairan natrium dalam tubuh.
Ketika ini terjadi, volume air dalam tubuh meningkat, mengakibatkan pembengkakan sel-sel tubuh. Pembengkakan ini bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan, mulai dari gejala ringan hingga risiko yang mengancam nyawa.
Gejala hiponatremia meliputi kebingungan, kejang, dan bahkan koma. Tingkat keparahan gejala bergantung pada seberapa rendahnya kadar natrium dalam darah dan seberapa cepat penurunannya.
Hiponatremia-lah yang menyebabkan wanita ini menjadi viral dengan kisah tragisnya. Kondisi ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keseimbangan cairan tubuh dengan tepat, agar terhindar dari risiko yang tak terduga.
0 Komentar