Kekecewaan kader Partai Demokrat Kabupaten Bandung, yang menyebabkan mereka memutuskan untuk menurunkan berbagai poster dan baliho bergambar Anies Baswedan.
Poster-poster serta baliho tersebut sebelumnya telah dipasang oleh kader dan calon legislatif (bacaleg) Partai Demokrat di Kabupaten Bandung dan mencapai jumlah yang signifikan.
Aksi penurunan poster ini telah dilakukan di seluruh wilayah Kabupaten Bandung sejak tanggal 31 Agustus 2023 lalu.
Kekecewaan Partai Demokrat ini timbul setelah Anies Baswedan memutuskan untuk menjalin kemitraan dengan Muhaimin Iskandar dalam pemilihan presiden yang akan datang.
Ketua DPC Demokrat Kabupaten Bandung, Saeful Bachri, memberikan penjelasan, Sabtu (2/9), bahwa sejak tanggal 31 Agustus lalu, mereka telah berhasil menurunkan sekitar 550 poster dan 8 baliho bergambar Anies Baswedan yang tersebar di tujuh daerah pemilihan (dapil).
"Kita sudah menurunkan 550 baliho dan 8 Billboard yang menggambarkan Anies Baswedan bersama dengan kader dan bacaleg Partai Demokrat. Kami mengambil langkah ini karena merasa telah dikhianati dalam komitmen koalisi perubahan," ungkapnya.
Selain menurunkan poster dan baliho, Saeful menyatakan bahwa mereka juga telah menghapus semua konten bergambar Anies di media sosial mereka.
"Kami telah menghapus semua gambar Anies, termasuk konten-konten di media sosial. Semuanya kami takedown," tambah Saeful.
Meskipun demikian, Saeful mengajak seluruh kader Partai Demokrat di Kabupaten Bandung untuk tetap tenang, beralih fokus, dan mempersiapkan diri menghadapi pemilihan anggota legislatif pada Pemilu 2024.
"Partai Demokrat memiliki figur seperti SBY, AHY, dan Kang Dede Yusuf di Jawa Barat. Jadi, baik bersama Anies atau tidak, kita tetap memiliki kekuatan besar. Hikmah dari situasi ini adalah kita dapat lebih fokus untuk mengamankan kursi di DPRD Kabupaten Bandung, tingkat Provinsi, dan juga di tingkat pusat," pungkas Kang Eful.
0 Komentar