Kapolda Aceh, Irjen Pol Achmad Kartiko, dengan tegas mengingatkan jajaran kepolisian setempat untuk menjaga netralitas saat Pemilu 2024 yang akan digelar serentak.
Achmad Kartiko, seorang jenderal polisi berpangkat dua, menyampaikan pesan penting ini di Banda Aceh, pada Senin, 23 Oktober 2023.
Dia menekankan pentingnya menjaga netralitas anggota Polri dalam pemilihan calon anggota legislatif maupun pasangan calon presiden dan wakil presiden, sesuai dengan instruksi Kapolri yang telah dikeluarkan melalui telegram.
Kartiko menekankan bahwa tugas utama anggota Polri adalah untuk mengamankan dan mendukung kelancaran penyelenggaraan pesta demokrasi rakyat yang diadakan setiap lima tahun.
Dalam upaya menjaga netralitas, anggota Polri dilarang menggunakan simbol-simbol atau fasilitas dinas untuk mendukung partai politik, calon legislatif, atau pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Kapolda Aceh, dalam komitmennya untuk mengamankan Pemilu dengan sebaik-baiknya, berharap agar proses ini berlangsung dengan lancar, sukses, dan menjunjung tinggi martabat demokrasi.
Achmad Kartiko juga mengingatkan jajarannya untuk menjaga kesehatan dan memahami tugas masing-masing dengan baik. Mereka juga diwajibkan untuk mengidentifikasi potensi gangguan terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat sesegera mungkin.
Selain itu, Kapolda mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban yang telah terjaga dengan baik. Menurutnya, kesuksesan Pemilu 2024 adalah tujuan bersama yang harus dikejar.
Pemilu 2024 melibatkan pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, serta pemilihan anggota DPR provinsi dan DPR kabupaten/kota.
Pemungutan suara untuk pemilu legislatif dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024, yang akan digelar serentak dengan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
0 Komentar