Ribuan Santri dan Pengasuh Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri Shalat Minta Hujan

Ribuan santri dan para pengasuh Pondok Pesantren Wali Barokah di Kota Kediri melaksanakan sholat Istisqo dengan penuh khusu' di halaman pondok pada Selasa (24/10/2023). Mereka larut dalam doa, memohon agar hujan segera datang menjelang akhir musim kemarau yang berkepanjangan.

Hingga saat ini, Kota Kediri belum menerima hujan, dan panas yang terik masih menyengat di siang hari. Situasi ini membuat sholat Istisqo menjadi langkah ikhtiar yang sangat penting.

Sholat Istisqo diadakan sebagai tindak lanjut atas himbauan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengingat beberapa wilayah di Jawa Timur sedang mengalami kekeringan akibat musim kemarau yang cukup lama.

Sholat Istisqo dipimpin oleh H. Sabela Rosyada Lc selaku imam dalam acara tersebut. 

Ketua DPD LDII Kota Kediri, H. Agung Riyanto, menjelaskan bahwa selain di Pondok Pesantren Wali Barokah, kegiatan serupa juga diadakan di 62 pondok pesantren lain yang bernaung di bawah LDII di Jawa Timur.

"Kami, sebagai warga LDII, merasa tanggung jawab untuk berdoa bersama demi turunnya hujan dari Allah," ujarnya.

Selain di Pondok Pesantren Wali Barokah, sholat Istisqo juga dilaksanakan di Pondok Pesantren Nurul Hakim di Kelurahan Bandar dan Pondok Pesantren Nurul Huda di Kelurahan Pesantren. 

Menurut H. Agung, pelaksanaan sholat Istisqo adalah bentuk solidaritas umat Islam yang turut merasakan kesulitan akibat kekeringan, dan mereka mencari pertolongan melalui doa.

Perlu diketahui, kali pertama Pondok Pesantren Wali Barokah menggelar sholat Istisqo. Sebelumnya, mereka telah menjalankan sholat Gerhana matahari dan bulan. 

Semoga, dengan sholat Istisqo ini, Allah segera mengabulkan permohonan mereka dan memberikan hujan yang melimpah, untuk menjaga kelangsungan kehidupan di wilayah tersebut. 

0 Komentar

close