Keragaman budaya yang disajikan dalam Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8, yang diadakan di Taman Sulthanah Safiatuddin, Banda Aceh, telah berhasil memikat perhatian wisatawan baik dari dalam negeri maupun mancanegara.
Salah satu turis asing, Laetitia Charriere, sangat terkesan dengan acara PKA ke-8 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Aceh melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh.
"Saya sangat senang berada di Aceh, saya telah menjelajahi banyak stan di sini," kata Laetitia Charriere pada Rabu (8/11/2023).
Warga negara Swiss ini mengungkapkan Aceh memiliki kekayaan seni budaya yang luar biasa dan terkenal dengan rempah-rempahnya. Selain itu, orang-orang di Tanah Rencong sangat ramah dan baik.
Selama mengunjungi lokasi utama PKA ke-8, Laetitia telah berkeliling untuk melihat berbagai produk yang dipamerkan, mulai dari Pasar Tradisional, Pameran Rempah, hingga lokasi kuliner.
"Ada banyak stan yang sangat ramai dikunjungi, seperti stan Ekraf (ekonomi kreatif) dan pameran rempah-rempah," ungkapnya.
Acara seperti PKA membantu mempromosikan budaya dan kekayaan daerah kepada para pengunjung, serta mendorong pertumbuhan pariwisata Aceh. Semoga kegiatan semacam ini terus menjadi daya tarik yang memajukan budaya dan pariwisata Aceh.
0 Komentar