Hujan deras kembali menyebabkan banjir di Desa Takal Pasir, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil, pada Minggu (3/12) sekitar pukul 01.30 WIB.
Keuchik Takal Pasir, Rabidin Limbong mengatakan, sebanyak 183 Kepala Rumah Tangga (KK) atau sekitar 890 orang terdampak banjir tersebut.
Rabidin menjelaskan banjir ini sudah yang keempat kalinya terjadi di desa mereka selama tahun 2023. Yang membuat kondisi lebih sulit adalah ketinggian air mencapai 1,8 meter, dan banjir datang begitu cepat saat penduduk tertidur pulas.
Akibat banjir, kehidupan sehari-hari warga terganggu.
Banyak dari mereka bingung harus melakukan apa, sehingga mereka lebih memilih untuk tinggal di rumah.
Beberapa warga bahkan membuat jembatan mini dari kayu agar tidak basah ketika keluar atau masuk ke dalam rumah.
Mereka juga menggunakan perahu (sampan) serta ada yang meninggikan rumah dengan membuat lantai darurat dari kayu.
Hari ini, banjir kembali menggenangi Desa Pulo Sarok bagian belakang, dari Simpang Kompleks Perumahan BRR hingga ke arah jalan Dusun Bandes.
Selain itu, beberapa fasilitas spendidikan di ibu kota Aceh Singkil seperti Pondok Pesantrel Darul Ulum, MAN Singkil, MTsN Singkil, MIN Singkil, SMA 1 Singkil, dan SMK Muhammadiyah Singkil juga terendam banjir.
Bukan hanya itu, banjir juga merendam beberapa pemukiman di Desa Pea Bumbung, Ujung Bawang, Rantau Gedang, Teluk Ambun, dan Teluk Rumbia.
Beberapa wilayah lain yang terdampak antara lain Kuta Simboling, Suka Makmur, Pemuka, Takal Pasir, Ujung, Desa Pasar, dan Desa Pulau Sarok. Berdasarkan pantauan, tinggi air yang mencapai dengkul orang dewasa sudah merendam sebagian besar pemukiman.
0 Komentar