4 Pria dan 2 Wanita Digerebek dalam Kamar Hotel, Diduga Baru Siap Maen

Tim gabungan Polda Jambi menggerebek hotel yang berada di kawasan Payo Lebar, Jelutung, Kota Jambi, Sabtu (20/11/2021) malam. Dalam penggerebekan itu petugas mendapati sejumlah pria dan wanita berkumpul dalam satu kamar hotel. Diduga mereka sedang menggelar pesta seks.

Baca Juga: Hamil 7 Bulan, Wanita Muda Berdaster Terjaring Razia Saat Tunggu Pelanggan untuk Bersetubuh di Hotel

Dalam penggerebekan itu, petugas menemukan sejumlah alat kontrasepsi atau kondom.

Baca Juga: Video Mesum Muda-mudi Asal Garut Viral di Instagram

Petugas juga menemukan kondom bekas pakai di keranjang sampah kamar hotel. Sementara dua kotak kondom lainnya bermerek berbeda ditemukan lagi di atas kasur kamar hotel.

Penggerebekan di kamar lantai dua tersebut tidaklah mudah. Pasalnya, mereka nekat mengunci pintu kamar hotel untuk mengindari pemeriksaan petugas.

Sekitar 15 menit kemudian petugas berhasil masuk ke dalam kamar. Saat pintu dibuka, petugas mendapati 6 orang berada dalam satu kamar. Sementara, kasur hotel tampak berantakan.

Baca Juga: Viral, 4 Video Mesum Dua Sejoli Menyebar di Media Sosial

Dari data petugas, dua wanita tersebut masih tergolong muda berusia sekitar 19 tahun. Saat ditanya petugas, dua wanita tersebut mengaku hanya bermain di hotel tersebut.

"Kami cuman main saja Pak, ke sini," jawab satu di antara wanita kepada petugas yang melakukan pemeriksaan.

Tidak hanya itu, usai dilakukan pemeriksaan seisi kamar dan identitas ke enam orang tersebut, mereka juga di tes urine. Namun, hasilnya negatif.

Kasubdit IV, Renakta Ditreskrimum Polda Jambi, AKBP Kristian Adi Wibawa saat dihubungi mengatakan, kegiatan tersebut merupakan antisipasi penyakit masyarakat (pekat).

Baca Juga: ASN di Aceh Tengah Gugat Ibu Kandung Demi Warisan, Haji Uma: Durhaka!

Setidaknya, ada 4 hotel yang dirazia petugas malam itu. Hasilnya, petugas berhasil mengamankan 17 orang yang bukan suami-istri di dalam hotel.

"Benar, ini dalam rangka giat antisipasi penyakit masyarakat, dan yang kita amankan akan dilakukan pemeriksaan lebih dahulu sebelum wajib lapor," ujar Kristian, Minggu (21/11/2021). source

0 Komentar

close