5 Gaya Hidup yang Bisa Picu Kolesterol Tinggi - Kita semua tahu bahwa kolesterol adalah zat lilin yang diproduksi oleh hati secara alami. Namun, tahukah kamu bahwa gaya hidup sehari-hari juga memiliki peran besar dalam kadar kolesterol kita?
Baca Juga: 6 Cara Merawat Kulit Wajah Agar Tetap Glowing
 |
| freepik. |
Gaya hidup yang tidak sehat, yang sering kita lakukan tanpa sadar, dapat meningkatkan kadar kolesterol. Penasaran apa saja gaya hidup pemicu kolesterol? Yuk, simak penjelasannya!
1. Asupan Nutrisi yang Buruk
Menurut informasi dari situs LetsGet Checked, selain diproduksi oleh tubuh, kolesterol juga dapat ditemukan dalam makanan.
Konsumsi makanan olahan, lemak jenuh, daging merah, dan produk susu tinggi lemak dapat berpotensi meningkatkan kolesterol dalam darah.
Meskipun dampaknya mungkin kecil, kolesterol dalam makanan tetap perlu diperhatikan, terutama untuk kolesterol total.
2. Sering Mager
Gaya hidup sedentari, di mana kita jarang bergerak, bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
Tubuh yang kurang bergerak cenderung memproduksi partikel LDL kecil yang padat. Hal ini meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular dibandingkan dengan partikel LDL yang lebih besar seperti spons.
Bergerak lebih banyak membantu tubuh untuk memecah dan mengeluarkan kelebihan kolesterol jahat (LDL). Namun, jika kita terlalu sering bermalas-malasan, kolesterol jahat dapat lebih mudah menempel di dinding arteri.
3. Obesitas
Tidak memperhatikan berat badan dan membiarkannya naik jauh dari angka ideal dapat menjadi faktor risiko tingginya kadar kolesterol.
Berat badan berlebih dapat menyebabkan peningkatan trigliserida dalam darah dan penurunan kadar kolesterol baik (HDL).
Kombinasi keduanya tidak baik untuk kesehatan, terutama dalam hal menurunkan dan mengelola kadar kolesterol.
4. Konsumsi Alkohol Berlebih
Alkohol dapat secara signifikan meningkatkan kadar kolesterol melalui beberapa cara. Pertama, alkohol umumnya mengandung glukosa dan karbohidrat berlebih, yang jika dikonsumsi dalam jumlah besar akan disimpan sebagai trigliserida.
Kedua, alkohol bersifat depresan, yang berarti jika diminum berlebihan, bisa menyebabkan mabuk. Saat mabuk, seringkali disertai dengan keinginan untuk mengonsumsi makanan berlemak dan tinggi gula.
5. Merokok
Gaya hidup terakhir yang menjadi pemicu kolesterol adalah merokok. Kebiasaan ini berdampak pada seluruh aspek kesehatan.
Pada perokok aktif, senyawa kimia dari rokok dapat merusak pembuluh darah, berdampak negatif pada kesehatan keseluruhan. Merokok juga dapat menurunkan efektivitas aliran darah, menyebabkan penurunan pengangkutan HDL atau LDL.
Sekarang, sudah tahu kan apa saja gaya hidup yang bisa memicu kolesterol tinggi? Yuk, mulai perbaiki kebiasaan kita sekarang juga!
0 Komentar