Video Viral Wanita Mesum Buka Baju Lalu Remas Bagian Dadanya, Pakai Kemeja Berlogo Pemprov

Viral video yang menampilkan aksi seorang wanita meremas payudara atau bagian vital dadanya sendiri di media sosial Twitter X.

Baca Juga: Pasangan Muda Mudi Mesum Terekam CCTV Viral di Media Sosial

Tangkapan layar.

Dalam video tersebut, terlihat wanita yang mengenakan kemeja putih dengan logo Pemerintah Provinsi Banten dan jilbab biru dongker bermotif itu meremas bagian dadanya.

Baca Juga: Video Viral Sepasang Kekasih Digerebek Warga Mesum di Kuburan

Aksi wanita itu diawali membuka satu per satu kancing baju dan mengeluarkan bagian dadanya kemudian meremasnya.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Banten, Nana Supiana, mengaku belum dapat memastikan apakah wanita di video tersebut pegawai Pemprov Banten atau bukan.

Baca Juga: Istri Pergi Mengajar, Oknum Dosen UIN Tepergok Mesum dengan Mahasiswinya

"Kami masih melakukan investigasi terkait video itu," kata Nana dikonfirmasi TribunBanten.com melalui sambungan telepon, Minggu (10/12/2023).

Dia tidak ingin berandai-andai apakah itu pegawai Pemprov Banten atau bukan, meski seragam yang digunakan merupakan pakaian dinas Pemprov Banten.

"Kami memakai prinsip ke hati-hatian, agar tidak ada yang dirugikan. Kami ingin pastikan data yang objektif, kan bisa saja ini oknum," ujar Nana.

Baca Juga: Sepasang Remaja SMA Ketahuan Mesum, Direkam, Diperas dan Disebarkan Videonya

BKD tidak akan segan memberikan sanksi jika wanita di dalam video tersebut pegawai Pemprov Banten.

"Kalau terbukti itu pegawai Pemprov, kita akan berikan sanksi terukur, sesuai dengan pelanggarannya," ucapnya.

Namun, jika wanita di dalam video tersebut merupakan oknum alias bukan pegawai Pemprov Banten, BKD akan melakukan pendalaman terkait motifnya.

Baca Juga: Link Video Mesum Perempuan Seragam Batik Viral di Twitter, Full Durasi 2 Menit 20 Detik

"Setelah itu baru kita melangkah, apakah akan kita laporkan ke penegak hukum atau tidak. Yang jelas kita masih investigasi kasus ini," katanya.

Nana menyanyangkan aksi wanita dalam video tersebut karena telah mencoreng citra masyarakat Provinsi Banten.

"Yang jelas ini merugikan masyarakat Banten dari sisi etik dan kesantunan orang timur," ujarnya. source

0 Komentar

close