Warganet Galang Dana untuk 6 Pengawal HRS yang Tewas, Terkumpul hingga Rp 1 M

Seorang warganet, Irvan Ghani, menggalang dana untuk membantu keluarga korban peristiwa di Tol Jakarta-Cikampek KM 50 yang menewaskan 6 pengawal Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab, Senin, (7/12).

Penyerahan galangan donasi yang digagas warganet, Irvan Ghani, tembus 1,2 M untuk enam anggota laskar FPI yang ditembak polisi. Foto: Dok. Istimewa

Dalam waktu 60 jam, donasi tersebut berhasil menembus angka Rp 800 juta, hingga Kamis (10/12) pukul 12.00 WIB donasi ditutup dan menembus jumlah Rp 1 miliar. 

Baca Juga: Usai Diperiksa, Polda Metro : HRS Langsung Ditangkap

Meskipun telah ditutup, masih banyak warganet yang menyumbangkan uang mereka kepadanya. Total mencapai 1,2 miliar sebelum akhirnya diserahkan kepada keluarga enam pengawal Habib Rizieq yang tewas itu.

"Saya tidak menyangka respons begitu besar dari netizen. Tidak lagi mengenal muslim dan non muslim, tidak lagi tua muda, kaya raya. Karena kita sama-sama merasa ada ketidakadilan dalam peristiwa ini," tutur Irvan, Jumat malam, (11/12). 

Irvan sudah menyerahkan uang tersebut kepada masing-masing keluarga para pengawal Habib Rizieq itu secara bertahap. Masing-masing mendapat bantuan dengan jumlah Rp 200 juta. 

Irvan mengaku miris melihat kondisi keluarga enam anggota laskar FPI yang meninggal, Beberapa dari mereka berasal dari keluarga menengah ke bawah. Bahkan ada yang tinggal di sebuah rumah dengan luas 2x5 meter.

"Ini kan generasi muda, yang mereka pertanyakan legacy apa yang ditinggalkan kalau kekerasan digunakan untuk menyelesaikan setiap persoalan," imbuhnya. 

Menurut data yang dikumpulkan, total 40 ribu akun bank telah menyumbangkan uang mereka untuk berdonasi. Menurutnya 80 persen berasal dari kelompok menengah. 

Sebelumnya, enam anggota Laskar FPI pengawal Habib Rizieq Shihab dinyatakan tewas ditembak polisi di Tol Jakarta-Cikampek KM50 Senin (7/12) dini hari. Mereka adalah Andi Oktiawan, Lutfi Hakim, serta Muhammad Suci Khadavi. Muhammad Reza, Ahmad Sofyan alias Ambon, serta Faiz Ahmad Syukur. source

0 Komentar

close