Sat Reskrim Polres Bireuen mengamankan seorang oknum PNS berinisial HE, karena membakar kantor Bupati Bireuen, tepatnya di ruang Bappeda lantai 1 dan 3. HE sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca Juga: Ditahan karena UU ITE, Ibu dan Bayi di Aceh Utara Bebas Pekan Depan
 |
| Foto: Dok. Istimewa |
Kasat Reskrim Polres Bireuen, AKP Fadilah Aditya Pratama, mengatakan, aksi pembakaran ini terjadi pada Senin (8/3) pagi. Di lokasi kejadian, polisi menemukan satu botol air mineral yang diduga berisi bahan bakar minyak.
Baca Juga: Viral Gelandangan Wanita, Tubuhnya Diraba Pria dan Disuruh Oral
“Sat Reskrim Polres Bireuen melakukan identifikasi dan penyelidikan, di mana dilakukan pengecekan CCTV yang terdapat di area gedung kantor Bupati dan Bappeda,” kata Fadilah kepada wartawan.
Dari hasil pengecekan CCTV itu, seorang pria tertangkap kamera membawa botol diduga bahan bakar berupa bensin. Ia kemudian menyiramnya ke tumpukan kertas yang berada di lantai 3. Lalu, menyalakan pemantik api untuk membakar tumpukan kertas tersebut.
Baca Juga: Pasangan yang Mesum dalam Mobil di Ulee Lheue Dicambuk
Fadilah memastian tersangka merupakan PNS yang dulunya bekerja di Bappeda namun kini bekerja di Kantor Kecamatan Jeunieb.
“Dari pengamatan CCTV yang terlihat, diidentifikasi bahwa pelaku yaitu seorang bernama HE. Tersangka seorang pegawai yang dulu pernah berdinas di Bappeda dan saat ini berdinas di Kantor Camat, Kecamatan Jeunieb sebagai Kasi Hartib,” ujarnya.
Baca Juga: Bupati Ini Akan Kirim Santet ke Moeldoko karena Kudeta AHY
Setelah memastikan HE adalah pelakunya, anggota Sat Reskrim menangkapnya di dekat rumahnya di Desa Geudong Alue.
Menurut Fadilah, aksi pembakaran itu dilakukan oleh HE diduga karena sakit hati sebagai mantan pegawai Bappeda.
“Jadi menurut keterangan dia ya sakit hati. Dulu dia staf pegawai Bappeda tidak pernah digunakan kerja,” pungkasnya. source
0 Komentar